Pendukung Program
Global Affairs Canada melalui Canada Fund for Local Initiatives (CFLI)
Dokumen
–
Anggaran
CAD 35.000
Periode
Periode program: 15 Juni 2025 – 31 Januari 2026
Uraian
Kekerasan terhadap perempuan merupakan salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia yang masih banyak terjadi di Indonesia, baik dalam ruang privat, publik, maupun digital. Meski berbagai kebijakan dan regulasi telah dibuat untuk melindungi perempuan, realitas di lapangan menunjukkan bahwa banyak kasus kekerasan tidak ditangani secara tuntas. Salah satu akar masalah yang mendasar adalah minimnya perhatian terhadap peran pendamping korban, terutama yang berasal dari organisasi perempuan akar rumput. Mereka adalah garda terdepan yang selama ini berjuang memberikan dukungan, tetapi kapasitas mereka belum diperkuat secara sistematis, termasuk dalam menghadapi tantangan keamanan digital yang semakin kompleks.
Melihat kebutuhan ini, Penabulu Foundation melalui dukungan dari CFLI menyelenggarakan program ini sebagai respons permintaan kebutuhan organisasi perempuan mitra IWRF Yayasan Penabulu di lima provinsi: Banten, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan Timur, yang menyuarakan pentingnya pelatihan lanjutan bagi pendamping korban untuk meningkatkan efektivitas layanan mereka.
Program ini mencakup pelatihan daring sebanyak 9 sesi dalam tiga tema utama: penanganan kasus kekerasan, pembangunan jaringan rujukan, serta keamanan digital. Pelatihan dilakukan secara interaktif dengan metode permainan dan simulasi. Fasilitator pelatihan adalah praktisi berpengalaman di bidang masing-masing.
Selain itu, program menyediakan sesi coaching clinic bagi lima organisasi perempuan dengan total 15 pertemuan, serta tiga kali pertemuan pembelajaran untuk berbagi pengalaman dan praktik baik antar pendamping korban.
Keunikan program ini adalah fokus pada keamanan digital, sebuah kebutuhan mendesak bagi pendamping korban yang kini aktif bersuara di media sosial. Diharapkan mereka dapat mengakses ruang publik digital dengan aman dan efektif untuk memperjuangkan keadilan gender.
Kampanye advokasi juga dilakukan melalui media sosial dan situs web, menyasar publik luas dan pemangku kepentingan. Program ini diharapkan mampu mendorong perubahan kultural menuju masyarakat yang lebih adil gender dan mendorong sistem layanan publik yang responsif terhadap korban.
Dalam jangka panjang, program ini tidak hanya meningkatkan kapasitas individu, tetapi juga memperkuat organisasi perempuan sebagai agen perubahan untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan di Indonesia.
Pendukung Program
Program ini didukung oleh Global Affairs Canada melalui Canada Fund for Local Initiatives (CFLI), periode program 15 Juni 2025 – 31 Januari 2026, dengan total dukungan dana sebesar CAD 35.000
