Swaniti Initiative

USD 40.000

Periode program: Januari 2025 – Mei 2025

Uraian

Kolaborasi antara Swaniti Initiative (SI) dan Yayasan Penabulu bertujuan untuk mendukung transisi energi di Indonesia melalui pendekatan berbasis komunitas. Kemitraan ini, yang dimulai pada Januari 2025, berfokus pada pemahaman mendalam tentang anggaran iklim yang tersedia, aspirasi komunitas, dan jalur efektif untuk menyelaraskan prioritas pemerintah dan komunitas. Proyek ini menekankan kepemilikan dan pengambilan keputusan yang setara, memastikan kedua organisasi berbagi tanggung jawab atas keberhasilannya.

Tujuan utama proyek ini adalah meningkatkan aksesibilitas terhadap pendanaan publik untuk transisi energi. Dengan memetakan program-program pemerintah yang relevan dan meneliti alokasi anggaran iklim saat ini, proyek ini berupaya mengeksplorasi model perencanaan anggaran yang inklusif. Selain itu, proyek ini bertujuan untuk mengidentifikasi aspirasi komunitas terkait transisi energi melalui survei, diskusi kelompok terarah (FGD), dan wawancara mendalam. Upaya ini akan menyoroti kesenjangan antara aspirasi komunitas dan alokasi anggaran saat ini, serta memberikan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti untuk menjembatani kesenjangan tersebut.

Proyek ini terstruktur dalam tiga fase utama. Fase awal berfokus pada penelitian dasar dan persiapan metodologi, termasuk pengembangan instrumen survei dan panduan diskusi. Fase kedua mencakup penelitian komprehensif tentang aspirasi komunitas dan interaksi antara pemerintah dan komunitas. Kegiatan dalam fase ini meliputi survei terhadap 200-300 individu per distrik dan pelaksanaan 4-6 FGD di setiap area target. Temuan dari fase ini akan dianalisis untuk memfasilitasi diskusi lebih lanjut dengan pejabat pemerintah mengenai penyelarasan prioritas.
Pada fase akhir, laporan komprehensif dan presentasi akan disusun berdasarkan temuan program. Peluncuran publik laporan dan presentasi terkait dijadwalkan pada Mei 2025, melibatkan pemerintah, pemangku kepentingan, dan komunitas luas. Laporan ini diharapkan menjadi referensi penting untuk merancang strategi pendanaan transisi energi yang inklusif dan berkelanjutan.

Melalui pendekatan kolaboratif ini, proyek ini tidak hanya mendorong pemahaman yang lebih dalam tenta ng mekanisme pendanaan dan aspirasi komunitas untuk transisi energi, tetapi juga memfasilitasi dialog konstruktif antara pemerintah dan komunitas. Dengan demikian, proyek ini berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan yang digerakkan oleh partisipasi dan transparansi, menciptakan model manajemen energi inklusif untuk masa depan.

Pendukung Program

Program ini didukung oleh Swaniti Initiative , periode program Januari 2025 – Mei 2025 dengan total dukungan dana sebesar USD 40.000